Friday, 30 August 2013

Alasan RI Dipersepsikan Krisis Versi Chatib Basri

JAKARTA – Dalam pertemuan dengan pemangku pasar modal, Menteri Keuangan (Menkeu) Chatib Basri mengaku rupiah memang mengalami pelemahan. Tapi, pelemahan tersebut masih lebih baik ketimbang rupee India.

“Tim Kemenkeu akan mengawal dan mengatasi pelemahan rupiah secara bertahap dengan target laju rupiah akan stabil pada 2014. Namun, menkeu juga berharap sebelum 2014 bisa stabil,” kata Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada usai pertemuan pelaku pasar modal dengan Menteri Keuangan Chatib Basri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (28/8/2013).

Menkeu, lanjut Reza, juga mengatakan akan membenahi masalah birokrasi sehingga implementasi kebijakan yang sudah dikeluarkan bisa segera dilakukan. Dengan demikian, kondisi pelemahan saat ini bisa segera diatasi.

“Sentimen yang terjadi saat ini memang bermula dari tappering off stimulus the Fed. Namun yang memperparah kondisi pasar keuangan saat ini ialah masih defisitnya neraca pembayaran Indonesia sehingga dipersepsikan Indonesia akan masuk ke dalam krisis,” kata dia.

“Menkeu yakin pada kuartal III-2013, NPI akan lebih baik, di mana defisit akan segera berkurang,” ucap Reza.

No comments:

Post a Comment