Bandung - Banyak saksi berbicara terkait kasus
pembunuhan terhadap perempuan cantik Sisca Yofie (34). Namun hanya satu
yang pertama kali menyaksikan adegan di sekitar rumah kos Sisca di Jalan
Setra Indah Utara Kota Bandung. Ini penuturan saksi bernama Yadi (17)
saat kejadian.
Senin (5/8/2013) lalu, sekitar pukul 17.30 WIB,
Yadi berangkat dari Pos Satpam di Jalan Sindang Sirna Elok menuju rumah
neneknya di Sarijadi. Saat itu Yadi hendak mengambil nasi untuk berbuka
puasa.
"Abis ngambil nasi, saya mau ke Babakan Jeruk ngambil
sepatu, lewat ke situ (lokasi kosan Sisca)," ujar Yadi saat ditemui di
Pos Satpam, Jalan Sindang Sirna, Jumat (23/8/2013).
Sampai di depan Gang Tukeur, sekitar 40 meter dari kosan Sisca, tiba-tiba lampu motor Yadi mendadak mati.
"Lampu
motor tiba-tiba mati, tadinya dari sini menyala. Di situ saya melihat
motor sudah parkir ke arah bawah. Karena penasaran saya memarkirkan
motor lalu ngumpet di gang. Kalau lampu motor saya menyala saat itu,
pasti sudah ketahuan," tutur Yadi.
Dari balik gang yang
suasananya sepi dan gelap, Yadi lalu melihat Sisca seperti sedang
mengejar pelaku. Ketika pelaku hendak pergi melajukan motornya, Yadi
lalu berlari ke dalam gang.
"Saya melihat salah satu pelaku
mendekati Sisca. Lalu Sisca seperti yang mau mengejar. Setelah itu, saya
enggak melihat persis apakah Sisca itu memeluk atau bagaimana, karena
gelap sekali, kejadiannya cepat. Saya langsung lari ke dalam gang,
sekitar tiga rumah. Saya baru mengambil motor di depan ketika pelaku
sudah pergi," bebernya.
Karena takut dan kaget, setelah pelaku
melintas, Yadi lalu pergi kembali menuju pos satpam. Lokasi Pos satpam
tempat ia tinggal sendiri, tak jauh dari kosan Sisca.
"Setelah
itu, saya langsung ke sini (pos satpam). Saya ga sempat melihat ke arah
kosan Sisca, tapi kelihatannya saat itu lampu mobil masih menyala,"
terangnya.
Selepas kejadian tersebut, Yadi lalu menceritakannya
kepada Toni saudaranya. Ia sendiri baru mengetahui Sisca tewas setelah
menonton televisi dan membaca koran keesokan harinya.
"Waktu
malam itu saya tidak tahu kalau Sisca meninggal. Pas pagi-pagi saya
lihat koran dan berita di tv, kok sama seperti yang saya lihat,"
ucapnya.
Dalam rekonstruksi, Yadi masuk diikutkan dalam adegan
ke-16. Ia memerankan langsung adegan itu. Ia melihat dari jauh. Pada
adegan berikutnya, Sisca masih dalam posisi merangkul leher Wawan.
Rangkulan itu tak dilepaskan meski motor melaju di jalan menurun. Lalu
pelaku membelokkan kendaraan ke kanan pada jarak sekitar 140 meter dari
kos Sisca.
No comments:
Post a Comment