Jakarta - Tak sedikit wanita yang kini aktif di dunia
maya seperti Instagram untuk meluapkan ekspresi mereka. Beberapa dari
wanita yang senang meng-update gayanya setiap hari kerap menjadi seleb
Instagram dan diendorse online shop. Banyak wanita berpikir bahwa
diendorse online shop menyenangkan karena bisa dapat produk gratis dan
namanya makin dikenal. Ternyata menjadi endorser ada kerugiannya juga
lho, ini dia empat kerugian yang dimaksud.
1. Mendapat omongan negatif
Salah
satu wanita yang menjadi seleb Instagram, Shella Alazatha, mengaku
bahwa sering diendorse oleh online shop memiliki duka tersendiri. Ia
pernah mendapat omongan negatif dari orang lain yang tidak suka
dengannya. "Fenomena endorser itu yang berjilbab atau nggak, menimbulkan
omongan nggak enak, misalnya 'ih barang gratisan setiap hari', akhirnya
pernah aku protect, tapi sekarang sudah dibuka lagi," papar Shella
kepada wolipop, Rabu (4/9/2013).
2. Kelelahan harus foto banyak barang
Shella
yang kini memiliki follower lebih dar 34 ribu itu menuturkan bahwa ia
sering kelelahan karena harus memposting banyak barang. Dalam satu hari
wanita 21 tahun itu mendapat lima bahkan pernah mencapai 15 barang
kiriman dari online shop. Shella mengaku setiap foto ia harus niat dan
mencari angle yang bagus karena merasa punya tanggung jawab atas barang
tersebut. "Kalau lagi kebanyakan itu sehari foto capek banget, karena
harus niat, aku juga nyiapin background di salah satu rumah aku,"
tuturnya.
3. 'Disindir' bila telat memposting
Menurut
pemenang ajang Hijab Hunt 2012 itu, salah satu dukanya ketika menjadi
endorser adalah 'disindir' oleh online shop bila telat memposting.
Karena terlalu banyak barang yang dikirimkan, terkadang membuat Shella
kewalahan mengatasinya. "Nggak enak juga sama mereka kadang telat
posting atau keselip karena banyak banget makanya sekarang aku suka stop
dulu kalau sudah kebanyakan," ujar mahasiswi perguruan tinggi swasta
Jakarta itu.
4. 'Dipaksa' Online Shop
Demi
mendapatkan banyak pembeli terkadang ada sedikit online shop yang
'nakal'. Seperti yang dialami oleh Sasyachi, Beauty Blogger sekaligus
endorser dari beberapa brand makeup Korea, ia 'dipaksa' online shop
untuk mempromosikan produknya dengan cara mengirimkan langsung ke
alamatnya. "Kayak misalnya aku nggak mau tapi dikirimin saja gitu, mau
gak mau harus ngepost," tutur pemilik blog 'Hellosasyachi' itu.
No comments:
Post a Comment